Dani Ikbal Mokoginta (Ketua GP Ansor Kotamobagu)
Tulisan ini akan penulis awali dengan pemaknaan pada Politik itu sendiri. Ketika mendengar kata Politik, kita langsung mengartikan Politik itu sebagai Kekuasaan dan kegiatan untuk memperebutkan Kekuasaan. Namun dalam arti luas dan dalam artian yang lebih barokah, Politik itu artinya Negara, Masyarakat atau Kebijaksanaan. Indonesia menganut sistem Politik bebas aktif yang artinya Kebijaksanaan yang diambil terhadap persoalan Bangsa tanpa memihak siapapun. Jadi, politik itu adalah sebuah kebijaksanaan yang bertujuan untuk Kemaslahatan orang banyak /Masyarakat demi tercapainya cita-cita Negara itu. Inilah Politik yang dipahami oleh GP Ansor.
Kenapa Ansor harus berpolitik? Ada bahasa yang beredar di Internet dan Media sosial yang bunyinya kira-kira seperti ini "Jika Orang baik tidak terjun dalam dunia Politik, maka Politik akan di isi oleh orang-orang Dhalim dan tidak bertanggung jawab". GP Ansor memang bukan organisasi Politik dan bukan pula Partai Politik, namun ketika GP Ansor tidak menyatakan sikap dalam politik maka Politik akan di isi oleh mereka yang menginginkan Negara ini runtuh tanpa ada persatuan. Ingat, GP Ansor mempunyai misi dan tanggung jawab untuk mempertahankan NKRI sebagai Negara Darussalam serta tetap membentenginya dengan Aqidah Ahlusunnah wal Jama'ah An-nahdliyah, maka salah satu cara untuk mencapainya adalah terjuan dalam dunia politik itu sendiri.
GP Ansor sendiri memahami Politik adalah sebagai alat untuk memaslahatkan dan memakmurkan Umat. Karena GP Ansor sendiri meyakini bahwa Politik adalah salah satu cara dan upaya untuk menangani masalah-masalah rakyat demi terwujudnyanya Masyarakat yang berkeadilan sosial serta untuk mencegah hal-hal yang merugikan kepentingan rakyat. Intinya adalah Politik Kebangsaan karena Kemanusiaanlah yang lebih tinggi untuk dijunjung dan diperjuangkan.
Namun untuk maksud yang baik ini, GP Ansor mempunyai tantangan yang berat. Pertama, selalu saja ada ganjalan dari golongan tua. Kedua, selalu saja ada ganjalan dari golongan-golongan yang tidak sepaham dengan GP Ansor. Namun tidak ada kata menyerah dan mundur untuk hal yang baik. Bangun Bangsamu, tetap berpegang teguh pada jalan kebenaran, Tidak Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, Mengorbankan kepentingan Pribadi demi kepentingan Umat. Sebab Tanggung Jawab Politik GP Ansor adalah untuk Bangsa, Negara, Agama dan untuk memanusiakan manusia! (Admin)
0 comments:
Post a Comment
silahkan berkomentar secara beradab dan sesuai dengan topik pembahasan